Kupaskomputer.com - Siapa yang tidak mengenal facebook? salah satu situs yang paling populer saat ini. Yup, pengguna facebook saat ini cukup banyak. Khususnya di Indonesia.
Tak perduli anak-anak sekolah yang masih duduk di bangku SMP bahkan sampai yang sudah berkeluarga. Mungkin kalau di survei pengguna Internet yang paling banyak mengunjungi facebook berasal dari Indonesia.
Facebook sendiri terasa menjadi salah satu teman yang cukup menghibur bagi sebagian orang. Banyak pengguna facebook seringkali mengunggah foto hanya sekedar ingin mendapatkan kata-kata pujian. Hmm... sedikit menghibur hati bukan? adapun dari mereka membuat status tentang kondisi hatinya, ada juga yang membuat status rasa gembira. Walaupun sebagian pengguna facebook lainnya, memanfaatkan facebook sebagai media promosi usaha.
Namun terkadang sebagian pengguna internet salah dalam pemanfaatan teknologi seperti pembahasan saya sebelumnya.
( baca : gara-gara teknologi seseorang bisa masuk penjara)
Tetapi tahukah kalian bahwa dengan seringnya kita mengakses facebook bisa membuat beban hidup semakin lebih berat? padahal tujuan kita mencari kesenangan, tetapi yang kita dapatkan adalah kesedihan? Berdasarkan dari beberapa informasi yang saya dapatkan, dengan seringnya kita melihat beranda orang lain maka sedikit banyak mempengaruhi fikiran kita. Berikut beberapa alasan kuat kenapa seringnya mengakses facebook membuat stress kita bertambah.
Tetapi ketika kita melihat salah satu teman di facebook bisa menunaikan Ibadah Haji, maka kita yang memiliki keinginan tersebut hanya menelan ludah pahit. Malah tanpa kita sadari, kita mengeluh dan mengatakan bahwa tuhan tidak Adil! padahal memang belum rejekinya kita untuk naik haji. Akhirnya apa? kita terbebani oleh keinginan kita sendiri.
Selain contoh diatas, contoh lainnya adalah melihat teman-teman yang sudah menuju puncak kesuksesan. Pada dasarnya, kita harusnya bangga dan termotivasi ketika kita mengetahui bahwa teman kita sukses dan berhasil dalam hidup, namun sebagian orang malah menjadikan hal tersebut sebagai beban dan malah menjadikannya semakin terpuruk.
Hal ini bisa saja terjadi, tatkala status yang dibuat oleh salah satu teman kita menyinggung perasaan kita. Akhirnya terjadi peperangan di dunia maya dengan saling menyindir dan juga saling menjatuhkan didalam status facebook. Padahal dengan melakukan hal demikian malah semakin memperburuk suasana di dunia maya atau di dunia sesungguhnya.
Ingat! setiap keinginan itu apabila kita memiliki kemauan kuat pasti akan tercapai. Yakinlah, Allah SWT lebih tahu mana yang terbaik untuk kita. Jadikanlah media facebook sebagai hiburan bukan suatu tekanan. Saran saya supaya kita lebih bahagia :
Tak perduli anak-anak sekolah yang masih duduk di bangku SMP bahkan sampai yang sudah berkeluarga. Mungkin kalau di survei pengguna Internet yang paling banyak mengunjungi facebook berasal dari Indonesia.
Facebook sendiri terasa menjadi salah satu teman yang cukup menghibur bagi sebagian orang. Banyak pengguna facebook seringkali mengunggah foto hanya sekedar ingin mendapatkan kata-kata pujian. Hmm... sedikit menghibur hati bukan? adapun dari mereka membuat status tentang kondisi hatinya, ada juga yang membuat status rasa gembira. Walaupun sebagian pengguna facebook lainnya, memanfaatkan facebook sebagai media promosi usaha.
Namun terkadang sebagian pengguna internet salah dalam pemanfaatan teknologi seperti pembahasan saya sebelumnya.
( baca : gara-gara teknologi seseorang bisa masuk penjara)
Tetapi tahukah kalian bahwa dengan seringnya kita mengakses facebook bisa membuat beban hidup semakin lebih berat? padahal tujuan kita mencari kesenangan, tetapi yang kita dapatkan adalah kesedihan? Berdasarkan dari beberapa informasi yang saya dapatkan, dengan seringnya kita melihat beranda orang lain maka sedikit banyak mempengaruhi fikiran kita. Berikut beberapa alasan kuat kenapa seringnya mengakses facebook membuat stress kita bertambah.
Unggahan Foto teman di facebook bisa membuat kita stress
Setiap manusia, pada umumnya memiliki keinginan masing-masing. Ataupun tujuan dalam hidup ini. Ambil contoh bagi orang Muslim, sangat mendambakan untuk "Naik Haji" atau minimal "Umroh". Namun karena masih banyaknya kendala, maka keinginan tersebut terpaksa ditunda, salah satunya kendala biaya.Tetapi ketika kita melihat salah satu teman di facebook bisa menunaikan Ibadah Haji, maka kita yang memiliki keinginan tersebut hanya menelan ludah pahit. Malah tanpa kita sadari, kita mengeluh dan mengatakan bahwa tuhan tidak Adil! padahal memang belum rejekinya kita untuk naik haji. Akhirnya apa? kita terbebani oleh keinginan kita sendiri.
Selain contoh diatas, contoh lainnya adalah melihat teman-teman yang sudah menuju puncak kesuksesan. Pada dasarnya, kita harusnya bangga dan termotivasi ketika kita mengetahui bahwa teman kita sukses dan berhasil dalam hidup, namun sebagian orang malah menjadikan hal tersebut sebagai beban dan malah menjadikannya semakin terpuruk.
Status facebook
Salah satu tempat orang berkeluh kesah adalah membuat status di facebook, dengan harapan beberapa teman di facebook menanggapinya dengan berkomentar pada status tersebut. Namun tanpa kita sadari, status facebook pun bisa membuat orang lain gelisah dan semakin stress? atau kita juga bisa semakin bertambah stress ketika melihat status teman di facebook?Hal ini bisa saja terjadi, tatkala status yang dibuat oleh salah satu teman kita menyinggung perasaan kita. Akhirnya terjadi peperangan di dunia maya dengan saling menyindir dan juga saling menjatuhkan didalam status facebook. Padahal dengan melakukan hal demikian malah semakin memperburuk suasana di dunia maya atau di dunia sesungguhnya.
Kesimpulan
Sebenarnya cukup banyak faktor yang membuat stress kita semakin bertambah selain yang saya jelaskan tadi di awal. Saya sendiri terkadang merasakan hal yang sama, namun semua hal diatas malah membuat saya termotivasi untuk lebih baik lagi bukan malah menjadikan diri ini semakin terpuruk.Ingat! setiap keinginan itu apabila kita memiliki kemauan kuat pasti akan tercapai. Yakinlah, Allah SWT lebih tahu mana yang terbaik untuk kita. Jadikanlah media facebook sebagai hiburan bukan suatu tekanan. Saran saya supaya kita lebih bahagia :
- Jangan terlalu sering melihat foto orang-orang yang liburan
- Abaikan status-status yang membuat kita sakit hati, apabila terlalu menyinggung, baiknya blokir dari pertemanan
- Buatlah suatu hal yang bisa menghibur diri kita, seperti membuat status bercanda bersama teman-teman, mengunggah foto-foto lucu.
- Jadikan facebook sebagai tempat untuk mempromosikan usaha kita dan hal ini akan berimbas baik pada usaha kita
- Jadikan facebook sebagai tempat melebarkan sayap dengan menambah relasi dalam usaha kita.
- Terakhir, bersyukurlah dengan apa yang kita miliki sekarang, karena itulah yang terbaik didalam hidup kita.
apalagi liat unggahan foto mantan sama pacar barunya .... pedesss mata gan
ReplyDeleteItu bukan pedes om, tapi sesek nafasnya hehe...
ReplyDeletemakanya mending banyakin ngeblog aja ya gan daripada pesbukan hihi....
ReplyDelete